Evolusia 2022

Pesona Istimewa Batik Lasem di Evolusia 2022

Koleksi busana rancangan 23 desainer muda Bandung tampil memukau di ajang Evolusia 2022. Lebih dari 150 koleksi busana ditampilkan dalam pagelaran kolaborasi Evolusia dan Fashion Tendance 2022.

Pagelaran busana dihelat di atas runway berkonsep outdoor, berlokasi di InterContinental Bandung Dago Pakar (8/12/2022). Diiringi rintik gerimis, seluruh koleksi busana ditampilkan dengan suasana kreatif dan unik, memberikan nuansa berbeda dari pagelaran Evolusia tahun-tahun sebelumnya.

Evolusia 2022 menjadi gelaran pembuka rangkaian acara Fashion Tendance 2022.

Evolusia 2022
Evolusia 2022 diselenggarakan oleh Program Diploma Seni Rupa dan Desain FSRD Maranatha berkolaborasi dengan Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia. (foto: dok. Evolusia 2022)

Baca juga → Inclusivity” Berwujud Busana, Seperti Apa?

Pesona Batik Lasem yang Istimewa

Salah satu koleksi Evolusia 2022 adalah busana rancangan Janessa Angelica. Rancangan berjudul “Life from Lasem” menampilkan keunikan visual batik Lasem, terinspirasi dari ciri khas masyarakat Lasem yang guyub.

Janessa menggunakan batik tulis Lasem dengan teknik zero waste. Ia memanfaatkan kain batik yang gagal produksi dan tidak dijual bebas oleh rumah-rumah batik di Lasem.

Baca juga → Dalang di Balik Logo G20 Indonesia, Perancang Buka Fakta

Welas Asih (karya Kirana)
Bangunan bersejarah Kelenteng Cu An Kiong menjadi sumber inspirasi koleksi “Welas Asih” rancangan Kirana Putri Kartawidjaja. (foto: dok. Evolusia 2022)

Kedua koleksi busana yang mengangkat Lasem melalui wastra andalannya yakni batik tulis, merupakan salah satu upaya untuk melestarikan budaya khas Indonesia. Keberagaman multikultur yang terkandung dalam motif batik tulis Lasem dituangkan menjadi karya busana dengan tampilan baru bagi masyarakat urban.

“Co-Creation” Semangat Kolaborasi Kreatif

Tahun ini Evolusia mengusung konsep “Co-Creation”, berkolaborasi dengan Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI). Yosepin menyebutkan, “Konsep co-creation dilatarbelakangi semangat untuk bangkit dari keterbatasan yang dihadapi dunia selama pandemi.”

Dua tahun sebelumnya, Evolusia 2020 dan 2021 berturut-turut diselenggarakan secara daring di tengah kondisi pandemi. “Selama pandemi manusia menghadapi segala keterbatasan. Muncullah kesadaran bahwa untuk bertahan, diperlukan kolaborasi agar menciptakan ekosistem kehidupan yang lebih baik,” papar Yosepin dalam keterangan pers (8/12/2022).

“Ide-ide kreativitas tidak akan memberikan dampak tanpa kreasi dan realisasi. Dampak yang dihasilkan pun tidak akan luas tanpa kolaborasi,” lanjut Ketua Program Diploma Seni Rupa dan Desain Universitas Kristen Maranatha itu.

Evolusia 2022
Evolusia 2022 “Co-Creation” menampilkan koleksi busana rancangan 23 mahasiswa Program Diploma Seni Rupa dan Desain FSRD Maranatha. (foto: dok. Evolusia 2022)

Baca juga → Bangga Batik Indonesia yang Mendunia

Evolusia adalah perhelatan bergengsi yang diadakan oleh Fakultas Seni Rupa dan Desain Universitas Kristen Maranatha. Pagelaran busana dan expo yang diselenggarakan rutin setahun sekali ini bertujuan memamerkan karya akhir para mahasiswa desain busana dan mode, Program Diploma Seni Rupa dan Desain FSRD Maranatha.

Evolusia 2022 berhasil mewujudkan konsep “Co-Creation”, mengolaborasikan dunia akademisi dengan dunia praktisi dan industri. Mengangkat nilai-nilai lokal dan budaya tradisi, mentransformasinya menjadi busana yang kreatif dengan sentuhan modern.


(am)

ilustrasi foto atas: dok. Evolusia 2022

liputan umum
5 bintang | 7 penilai