Tentang Penulis
Eka Budianta lahir di Ngimbang, Jawa Timur, 1956. Ia adalah seorang penulis Indonesia, dengan banyak karya berupa puisi, cerpen, juga menulis tentang lingkungan hidup, pariwisata, pendidikan, dan sosial politik di media massa, majalah, serta buku. Ia pernah berkarier sebagai wartawan Tempo, koresponden Yomiuri Shimbun, pernah bekerja di UNIC, BBC London, UNESCO, dan penerbit Puspa Swara. Selain menulis, ia juga aktif di beberapa lembaga swadaya masyarakat.
Abram Pratama lahir di Bandung pada era 1980-an. Selain berpraktik sebagai dokter, saat ini alumnus Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Kristen Maranatha ini juga mengajar di almamaternya tersebut. Karya-karya nonakademiknya sebagian besar termuat dalam buletin mahasiswa FK Maranatha “Glossus”, dan tulisan lepas di berbagai media. Selain membaca, ia juga menyukai musik dan fotografi jalanan. Falsafahnya dalam mencari ilmu adalah, “Pengetahuan dan akal manusia bukanlah jawaban untuk segalanya.”
Anny Nurbasari menyelesaikan program S-1 di Fakultas Ekonomi Universitas Pasundan, Bandung, dan program pascasarjana S-2 dan S-3 di Fakultas Ekonomi Universitas Padjadjaran, Bandung. Ia adalah dosen Kopertis Wilayah IV yang saat ini bertugas di Universitas Kristen Maranatha, Bandung. Beberapa karya ilmiahnya bisa ditelaah di beberapa jurnal terindeks Scopus, Google Scholar, dan portal Sinta.
Anton Sutandio adalah dosen Program Sarjana Sastra Inggris, Fakultas Bahasa dan Budaya Universitas Kristen Maranatha sejak tahun 1998. Selain passion penelitiannya dalam bidang film dan teater, menulis merupakan salah satu kegemarannya yang telah dituangkan dalam dua buah buku, yaitu “Sinema Horor Kontemporer Indonesia” pada tahun 2016, dan “Dasar-Dasar Kajian Sinema” pada tahun 2019.
Belinda Sukapura Dewi lulus dari Jurusan Seni Rupa, Fakultas Seni Rupa dan Desain Institut Teknologi Bandung, meraih gelar sarjana dan magister. Ia aktif melukis sampai sekarang, juga berpartisipasi dalam seminar dan melakukan penelitian seni. Saat ini ia mengajar di Program Sarjana Seni Rupa Murni, Fakultas Seni Rupa dan Desain Universitas Kristen Maranatha, Bandung. Ia berpartisipasi aktif dalam pameran seni rupa bersama Komunitas 22 Ibu, yang terdiri dari guru dan dosen seni rupa. Ia juga berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan sosial bersama fakultasnya.
Dedeh Supantini menjadi dosen Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Kristen Maranatha sejak tahun 2003. Dokter spesialis saraf lulusan FK Universitas Padjadjaran dan S-2 FK Universitas Indonesia ini sempat duduk dalam beberapa jabatan struktural di UK Maranatha. Saat masih menjabat sebagai Wakil Dekan I FK periode 2016-2020, ia menyempatkan mengajak civitas academica Maranatha mengadakan pelatihan menulis esai. Sebagai tindak lanjut pelatihan itu, ia mendorong para peserta untuk membuat karya esai, menghimpunnya, dan akhirnya terbit sebagai buku yang sedang Anda baca ini. Saat ini ia melayani sebagai Ketua Program Pendidikan Profesi Dokter (2020-2024). Sebagai penulis, ia adalah kontributor dalam 20 antologi cerpen dan puisi. Karya pribadinya berupa buku kisah inspirasional terbit tahun 2014.
Demes Chornelia lahir di Kota Pelaihari, Kalimantan Selatan. Saat ini ia tinggal di Bandung dan berprofesi sebagai dosen di Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Kristen Maranatha. Bidang peminatannya adalah biokimia dan biologi molekuler kesehatan. Demes menyelesaikan studi S-2 di program Magister Ilmu Biomedik FK KMK UGM tahun 2017. Hobinya adalah membaca, menggambar, dan saat ini sedang mencoba mempelajari hobi baru yaitu menulis cerita-cerita pendek.
Gai Suhardja lahir pada tahun 1954 di Bandung, Jawa Barat. Ia adalah pengajar di Fakultas Seni Rupa dan Desain Universitas Kristen Maranatha. Ia juga berprofesi sebagai konsultan desain interior dan furnitur. Salah satu karyanya adalah konsep wisata belanja jeans kawasan Cihampelas, Bandung (1990). Ia aktif menulis opini seputar lingkungan hidup di media massa, founder forum Gerakan Masyarakat Cinta Cikapundung (Gemricik), kontributor pentahelix program Citarum Harum, anggota tim Research & Development Universitas Nahdlatul Ulama, juga founder Maranatha Writers & Readers Club.
Heru Susanto mengajar di Program Sarjana Seni Rupa Murni, Fakultas Seni Rupa dan Desain Universitas Kristen Maranatha, Bandung. Kiprahnya sebagai dosen dan seniman lukis, baik dalam bentuk lukisan maupun drawing, dan aktif berpameran di tingkat nasional maupun internasional. Dalam lima tahun terakhir, ia mengikuti pameran internasional: “The Heritage of Nusantara” di Kyoristu University, Japan (2016); “Unoflatu-Intertextuality” di UK Maranatha (2017); “Teacher Fine Art Exhibition” di Guilin International College, China (2018); “Unoflatu-Recreation” di UK Maranatha (2019); dan “International Virtual Art Digital Exhibition, Asedas 2020.”
Iwan Santosa adalah seorang praktisi media, komunikasi, fotografi, dan audiovisual. Ia pernah berkarier sebagai fotografer komersial, pengajar fotografi, manajer penerbitan, creative director, juga pernah menjabat sebagai Direktur Komunikasi dan Informasi Universitas Kristen Maranatha, Bandung. Karyanya tidak hanya dalam bentuk foto dan tulisan, ia juga berpengalaman menyutradarai dan memproduksi beberapa video dokumenter. Saat ini ia bertanggung jawab memimpin redaksi Maranatha News dan M! – Majalah Inspirasi Maranatha. Bersama beberapa rekannya, ia aktif dalam komunitas penulis dan mendorong terbitnya buku ini.
Lois Denissa mengajar di Program Diploma Seni Rupa dan Desain, Fakultas Seni Rupa dan Desain Universitas Kristen Maranatha, Bandung. Ia berkiprah sebagai dosen, menulis, dan berkarya seni lukis. Ia aktif mengikuti berbagai pameran lukisan nasional dan internasional. Pameran internasional yang ia ikuti dalam lima tahun terakhir antara lain: “Unoflatu- Intertextuality” di UK Maranatha (2017); “Unoflatu-Recreation” di UK Maranatha (2019); dan “International Virtual Digital Art Exhibition, Asedas 2020.”
Maria Christine lahir di Bandung, anak kedua dari pasangan Djati Sutandi dan M. A. Sulianti. Ia menyelesaikan pendidikan TK sampai dengan SMA di Santa Angela, dan meneruskan kuliah di Program Studi Teknik Sipil Unversitas Kristen Maranatha, Bandung. Kemudian ia melanjutkan studi bidang hidroteknik di Institut Teknologi Bandung. Saat ini ia adalah dosen tetap Program Sarjana Teknik Sipil Universitas Kristen Maranatha. Di luar karya tulis akademik, tulisannya dalam buku ini merupakan karya esainya yang pertama.
Mariska Elisabeth lahir di Bandung, saat ini berprofesi sebagai seorang dosen. Ia mengajar di Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha, Bandung, dan mendalami bidang kajian patologi anatomi.
Meilinah Hidayat adalah seorang dokter, dosen, dan Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha, Bandung. Kepakarannya adalah dalam bidang nutrisi dan herbal medicine. Ia aktif melakukan penelitian dan menulis di jurnal-jurnal kedokteran.
Ratnadewi lahir di Purwokerto, menempuh pendidikan S-1 di Jurusan Teknik Elektro Universitas Kristen Maranatha, Bandung. Ia melanjutkan pendidikan S-2 di Jurusan Sistem Informasi Telekomunikasi, Institut Teknologi Bandung, dan kemudian menempuh pendidikan S-3 di Program Studi Teknik Fisika, Institut Teknologi Bandung, pada tahun 2006. Saat ini ia mengajar di Program Sarjana Teknik Elektro dan Magister Teknik Informatika, Universitas Kristen Maranatha. Ketertarikannya adalah dalam bidang teknik elektro, pengolahan sinyal, pengolahan citra, kriptografi, optimasi, dan kecerdasan buatan. Ia juga menulis beberapa buku mengenai teknik elektro.
Rene Arthur adalah dosen Program Sarjana Desain Komunikasi Visual, Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Universitas Kristen Maranatha, Bandung. Ia menjadi dosen sejak pertama kali bidang seni rupa dibuka di UK Maranatha. Rene adalah Sarjana Desain Grafis lulusan FSRD Institut Teknologi Bandung, dan Magister Psikologi Sains UK Maranatha. Ia menyukai dan meneliti bidang bahasa visual, literasi visual, dan psikologi visual.
Ria Wardani adalah seorang psikolog dan dosen di Fakultas Psikologi Universitas Kristen Maranatha, Bandung. Ia adalah anggota tim redaksi Jurnal Psikologi Humanitas.
Rosa Permanasari lahir dan tinggal di Bandung. Latar belakang akademiknya adalah dari Jurusan Antropologi dan Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran. Ia menekuni bidang antropologi budaya, seni, dan perdamaian. Karya tulisannya mengisi beberapa media massa, majalah, dan jurnal humaniora.
Susy Tjahjani adalah dosen Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Kristen Maranatha, Bandung. Ia menyelesaikan pendidikan S-1 di FK Universitas Kristen Maranatha, S-2 dan S-3 di Universitas Padjadjaran. Saat ini ia menjabat sebagai Ketua Perkumpulan Pemberantasan Penyakit Parasitik Indonesia Cabang Bandung, dan Ketua Senat Universitas Kristen Maranatha. Ia menulis buku “Penyakit Parasit yang Ditularkan melalui Makanan dan Minuman”, berkaitan dengan konsumsi air yang berpengaruh terhadap kesehatan. Karya-karya akademik Susy Tjahjani diterbitkan di publikasi-publikasi ilmiah. Ia juga memegang paten serta hak cipta berkaitan dengan kajian penyakit (vector borne diseases) dan vector penyakit.
Teresa Liliana Wargasetia adalah lulusan Jurusan Biologi FMIPA Institut Teknologi Bandung. Ia memperoleh gelar master dan doktor di bidang ilmu kedokteran dari Universitas Padjadjaran, Bandung. Bidang ilmu yang ditekuninya adalah patobiologi. Saat ini ia bekerja sebagai dosen Fakultas Kedokteran dan Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Kristen Maranatha, Bandung.
Tiur Gantini lahir di Bandung, 25 Februari 1976. Ia mengajar di Program Sarjana Sistem Informasi, Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Maranatha, Bandung. Ia menempuh studi D-3 di Politeknik ITB, S-1 di ST INTEN, dan S-2 di ITB. Sejak tahun 2007, ia menulis penelitian terkait bidang IT di jurnal dan prosiding baik nasional maupun internasional. Ia bergabung dalam komunitas penulis untuk melatih dan meningkatkan karya menulisnya. Moto hidupnya adalah “Hidup adalah anugerah, berkaryalah selagi masih ada waktu.”
Halaman ini adalah bagian dari kumpulan esai “Bercermin di Wajah Sungaiku”
Jelajahi artikel inspiratif lainnya »
